Salahkah aku
ketika berusaha lari namun sempat terjatuh, terjatuh karena mu, kamu yang
menyandung kun dengan beberapa hal, ketika itu ada segelintir batu yang
membuatku terjatuh.
Sebelumnya,
selamat hari pendidikan buat kamu semua yang selalu mendidik ku untuk bangkit,
dan yang selalu mendidik ku untuk tidak mencintainya lagi, aku selalu belajar
untuk lupa, lupa akan dirinya.
Aku bukan lah
orang yang cepat puas dengan apa yang kudapat, bukan berarti aku tidak
bersyukur, aku selalu bersyukur ketika mendapatkan rezeki, karena ketika kita
bersyukur, tuhan akan memberikan rezeki yang lebih lagi.
Ketika aku berkata
aku tidak cepat puas dengan apa yang kudapat, itu artinya aku berusaha untuk
membuat sesuatu yang lebih lagi, didalam agamaku, aku diajarkan untuk selalu
belajar, bukan untuk setinggi tingginya, bahkan aku diajarkan untuk selalu
belajar sampai akhir hayatku.
Belajar bukan
hanya dalam buku, modul atau internet, kita bisa belajar dari kehidupan sehari
hari, ketika kamu melihat pohon tumbuh, itu artinya kamu belajar, belajar
memahami sesuatu, sama halnya ketika jatuh dalam keterpurukan, itu kita sedang
belajar, belajar untuk bangkit dan coba bergerak maju.
Apakah kita salah
belajar dari pengalaman pahit ? aku pikir tidak, aku selalu belajar dari
pengalaman pahit, ketika kamu belajar dari hal yang pahit, itu artinya kamu
berusaha untuk mendapatkan yang manis bukan ?
Aku tidak melarang
untuk belajar dari kisah yang manis, akan tetapi kamu hanya akan tahu cerita
cerita manis yang membawamu untuk selalu tersenyum, hiduo itu berbagai rasa,
tidak selalu tersenyum dan juga tidak selalu bersedih.
Itulah hidup
sesungguhnya, naik turun seperti gunung, mengalir seperti air, dan kadang kita
meninggi seperti langit, dan terjatuh diantara tanah.
Belajarlah dengan
sungguh sungguh, belajarlah arti kehidupan sesungguhnya, dan tidak melupakan
akhirat.
“ aku selalu
belajar dari kesalahan, aku manusia yang selalu salah, tapi aku berusaha untuk
memperbaiki kesalahan tersebut. “
0 komentar:
Posting Komentar